-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1804
حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُوسَى عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ جَابِرٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَمَى ثُمَّ قَعَدَ لِلنَّاسِ فَجَاءَهُ رَجُلٌ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي حَلَقْتُ قَبْلَ أَنْ أَنْحَرَ قَالَ لَا حَرَجَ ثُمَّ جَاءَهُ آخَرُ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي حَلَقْتُ قَبْلَ أَنْ أَرْمِيَ قَالَ لَا حَرَجَ قَالَ فَمَا سُئِلَ عَنْ شَيْءٍ إِلَّا قَالَ لَا حَرَجَ ثُمَّ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُلُّ عَرَفَةَ مَوْقِفٌ وَكُلُّ مُزْدَلِفَةَ مَوْقِفٌ وَمِنًى كُلُّهَا مَنْحَرٌ وَكُلُّ فِجَاجِ مَكَّةَ طَرِيقٌ وَمَنْحَرٌ
Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Musa] dari [Usamah bin Zaid] dari ['Atha`] dari [Jabir] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melempar (jumroh) kemudian duduk (bercakap-cakap) bersama orang-orang, lalu seorang laki-laki datang seraya berkata; "Wahai Rasulullah, saya mencukur sebelum menyembelih." Beliau menjawab: "Tidak mengapa." Kemudian datang orang yang lain seraya berkata; "Wahai Rasulullah, saya mencukur sebelum melempar jumrah." Beliau menjawab: "Tidak mengapa." Jabir berkata; Tidaklah beliau ditanya mengenai sesuatu melainkan beliau menjawab: "Tidak mengapa." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seluruh 'Arafah adalah tempat wuquf, seluruh Muzdalifah adalah tempat wuquf, dan seluruh Mina adalah tempat menyembelih serta seluruh lorong di Makkah adalah jalan dan tempat menyembelih."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1805
حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ أَخْبَرَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ أَنَّهُ كَانَ رَدِيفَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَفَاضَ مِنْ عَرَفَةَ وَكَانَ يَسِيرُ الْعَنَقَ فَإِذَا أَتَى عَلَى فَجْوَةٍ نَصَّ
Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj bin Minhal] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Usamah bin Zaid] bahwa ia pernah membonceng Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Ketika beliau bertolak dari 'Arafah, beliau berjalan dengan tenang, dan jika berada di tempat yang datar beliau mempercepat jalannya."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1806
حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عُقْبَةَ أَخْبَرَنِي كُرَيْبٌ أَنَّهُ سَأَلَ أُسَامَةَ بْنَ زَيْدٍ قَالَ أَخْبِرْنِي عَشِيَّةَ رَدِفْتَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَيْفَ فَعَلْتُمْ أَوْ صَنَعْتُمْ قَالَ جِئْنَا الشِّعْبَ الَّذِي يُنِيخُ النَّاسُ فِيهِ لِلْمُعَرَّسِ فَأَنَاخَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَاقَتَهُ ثُمَّ بَالَ وَمَا قَالَ أَهْرَاقَ الْمَاءَ ثُمَّ دَعَا بِالْوَضُوءِ فَتَوَضَّأَ وُضُوءًا لَيْسَ بِالسَّابِغِ جِدًّا قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ الصَّلَاةَ قَالَ الصَّلَاةُ أَمَامَكَ قَالَ فَرَكِبَ حَتَّى قَدِمْنَا الْمُزْدَلِفَةَ فَأَقَامَ الْمَغْرِبَ ثُمَّ أَنَاخَ وَالنَّاسُ فِي مَنَازِلِهِمْ فَلَمْ يَحِلُّوا حَتَّى أَقَامَ الْعِشَاءَ الْآخِرَةَ فَصَلَّى ثُمَّ حَلَّ النَّاسُ قَالَ قُلْتُ أَخْبِرْنِي كَيْفَ فَعَلْتُمْ حِينَ أَصْبَحْتُمْ قَالَ رَدِفَهُ الْفَضْلُ بْنُ عَبَّاسٍ فَانْطَلَقْتُ أَنَا فِي سُبَّاقِ قُرَيْشٍ عَلَى رِجْلَيَّ أَخْبَرَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ عَنْ كُرَيْبِ بْنِ أَبِي مُسْلِمٍ عَنْ أُسَامَةَ نَحْوَهُ
Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Ibrahim bin 'Uqbah] telah mengabarkan kepadaku [Kuraib] bahwa ia pernah bertanya kepada [Usamah bin Zaid], katanya; "Beritahukanlah kepadaku pada sore hari saat kamu membonceng Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bagaimana yang kalian lakukan -atau kalian perbuat? - Usamah menjawab; "Kami mendatangi lembah tempat orang-orang menderumkan unta mereka sebagai tempat peristirahatan pada akhir malam. Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menambatkan untanya, beliau lalu buang air kecil. -Usamah bin Zaid tidak mengatakan dia menuangkan air- Kemudian beliau meminta air wudhu, lalu beliau berwudhu dengan wudhu yang tidak berlebihan. Saya bertanya; "Wahai Rasulullah, apakah anda hendak mengerjakan shalat?" Beliau menjawab: "Shalat ada di hadapanmu." Usamah berkata; "Kemudian beliau menaiki kendaraannya hingga kami tiba di Muzdalifah, setelah itu beliau mengerjakan shalat Maghrib dan menambatkan untanya, sementara orang-orang masih berada di persinggahan mereka, mereka tidak beranjak hingga mendirikan shalat Isya`, lalu beliau melakukan shalat. Seusai mengerjakan shalat, orang-orangpun beranjak." Kuraib berkata; "Beritahukan kepadaku bagaimana kalian melakukan ketika pada pagi harinya?" Usamah menjawab; "Beliau berboncengan dengan Al Fadhl bin Abbas, sementara aku pergi berlomba-lomba dengan berjalan kaki bersama orang-orang Quraisy menuju Mina." Telah mengabarkan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Musa bin 'Uqbah] dari [Kuraib bin Abu Muslim] dari [Usamah] seperti hadits di atas.
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1807
أَخْبَرَنَا أَبُو الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ عَدِيُّ بْنُ ثَابِتٍ أَنْبَأَنِي قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ يَزِيدَ عَنْ أَبِي أَيُّوبَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جَمَعَ بَيْنَ الْمَغْرِبِ وَالْعِشَاءِ يَعْنِي بِجَمْعٍ
Telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], ia berkata; ['Adi bin Tsabit] telah memberitakan kepadaku, katanya; Saya mendengar [Abdullah bin Yazid] dari [Abu Ayyub] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjama' antara Shalat Maghrib dan Isya` yaitu Jama' (Muzdalifah)."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1808
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الْمَجِيدِ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي ذِئْبٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَّى الْمَغْرِبَ وَالْعِشَاءَ بِالْمُزْدَلِفَةِ لَمْ يُنَادِ فِي وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا إِلَّا بِالْإِقَامَةِ وَلَمْ يُسَبِّحْ بَيْنَهُمَا وَلَا عَلَى إِثْرِ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا
Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Abdul Majid] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Ibnu Syihab] dari [Salim] dari [Ayahnya] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melakukan Shalat Maghrib dan Isya` di Muzdalifah dan tidak mengumandangkan (adzan) dalam salah satu dari dua shalat tersebut kecuali hanya satu iqamah, dan tidak melakukan shalat sunah di antara keduanya serta tidak pula setelahnya."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1809
أَخْبَرَنَا أَبُو عَاصِمٍ عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ ابْنِ شَوَّالٍ أَخْبَرَهُ أَنَّ أُمَّ حَبِيبَةَ أَخْبَرَتْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَهَا أَنْ تَنْفِرَ مِنْ جَمْعٍ بِلَيْلٍ
Telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Ashim] dari [Ibnu Juraij] dari ['Atha`] dari [Ibnu Syawwal] ia telah mengabarkan kepadanya, bahwa [Ummu Habibah] telah mengabarkan kepadanya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah memerintahkannya agar bertolak dari Jama' (Muzdalifah) pada malam hari."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1810
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الْمَجِيدِ حَدَّثَنَا أَفْلَحُ قَالَ سَمِعْتُ الْقَاسِمَ بْنَ مُحَمَّدٍ يُحَدِّثُ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ اسْتَأْذَنَتْ سَوْدَةُ بِنْتُ زَمْعَةَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَأْذَنَ لَهَا فَتَدْفَعَ قَبْلَ أَنْ يَدْفَعَ فَأَذِنَ لَهَا قَالَ الْقَاسِمُ وَكَانَتْ امْرَأَةً ثَبِطَةً قَالَ الْقَاسِمُ الثَّبِطَةُ الثَّقِيلَةُ فَدَفَعَتْ وَحُبِسْنَا مَعَهُ حَتَّى دَفَعْنَا بِدَفْعِهِ قَالَتْ عَائِشَةُ فَلَأَنْ أَكُونَ اسْتَأْذَنْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَمَا اسْتَأْذَنَتْ سَوْدَةُ فَأَدْفَعَ قَبْلَ النَّاسِ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ مَفْرُوحٍ بِهِ
Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Abdul Majid] telah menceritakan kepada kami [Aflah], ia berkata; saya mendengar [Al Qasim bin Muhammad] menceritakan dari [Aisyah], ia berkata; Saudah binti Zam'ah meminta izin kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam agar beliau memberinya izin untuk bertolak (dari Muzdalifah menuju Mina) sebelum beliau bertolak. Kemudian beliau memberinya izin. -Al Qasim berkata; Saudah adalah wanita yang lambat dan berat.- Kemudian Saudah bertolak, sementara kami tertahan bersama beliau, hingga akhirnya kami berangkat ketika beliau berangkat. 'Asyah berkata; "Sungguh seandainya aku meminta izin kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sebagaimana Saudah meminta izin, hingga aku dapat berangkat sebelum orang-orang berangkat, lebih aku sukai daripada sesuatu yang disenangi oleh beliau."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1811
أَخْبَرَنَا أَبُو الْوَلِيدِ الطَّيَالِسِيُّ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ حَدَّثَنَا بُكَيْرُ بْنُ عَطَاءٍ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ يَعْمُرَ الدِّيلِيَّ يَقُولُ سُئِلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْحَجِّ فَقَالَ الْحَجُّ عَرَفَاتٌ أَوْ يَوْمُ عَرَفَةَ وَمَنْ أَدْرَكَ لَيْلَةَ جَمْعٍ قَبْلَ صَلَاةِ الصُّبْحِ فَقَدْ أَدْرَكَ وَقَالَ أَيَّامُ مِنًى ثَلَاثَةُ أَيَّامٍ { فَمَنْ تَعَجَّلَ فِي يَوْمَيْنِ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ وَمَنْ تَأَخَّرَ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ }
Telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Walid Ath Thayalisi] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Bukair bin 'Atha`], ia berkata; saya mendengar [Abdurrahman bin Ya'mur Ad Dili] ia berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam ditanya mengenai haji, beliau menjawab: "Haji itu (wukuf) di Arafah, atau pada hari Arafah, barangsiapa menjumpai malam di Muzdalifah sebelum shalat Subuh, berarti ia telah mendapatkan haji." Beliau bersabda: "Hari-hari di Mina adalah tiga hari, barangsiapa mempercepat dalam dua hari maka tidak ada dosa baginya dan barangsiapa yang memperlambat maka tidak ada dosa baginya." QS Al Baqarah; 203.
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1812
أَخْبَرَنَا يَعْلَى حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ عَنْ عَامِرٍ عَنْ عُرْوَةَ بْنِ مُضَرِّسٍ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالْمَوْقِفِ عَلَى رُءُوسِ النَّاسِ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ جِئْتُ مِنْ جَبَلَيْ طَيِّءٍ أَكْلَلْتُ مَطِيَّتِي وَأَتْعَبْتُ نَفْسِي وَاللَّهِ إِنْ بَقِيَ جَبَلٌ إِلَّا وَقَفْتُ عَلَيْهِ فَهَلْ لِي مِنْ حَجٍّ قَالَ مَنْ شَهِدَ مَعَنَا هَذِهِ الصَّلَاةَ وَقَدْ أَتَى عَرَفَاتٍ قَبْلَ ذَلِكَ لَيْلًا أَوْ نَهَارًا فَقَدْ قَضَى تَفَثَهُ وَتَمَّ حَجُّهُ أَخْبَرَنَا أَبُو الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي السَّفَرِ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ عُرْوَةَ بْنِ مُضَرِّسِ بْنِ حَارِثَةَ بْنِ لَامٍ قَالَ أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ نَحْوَهُ
Telah mengabarkan kepada kami [Ya'la] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari ['Amir] dari ['Urwah bin Mudharris], ia berkata; "Seorang laki-laki dating kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ditempat wukuf tepat di tengah kerumumanan orang-orang, kemudian ia berkata; "Wahai Rasulullah, saya datang dari dua Gunung Thayyi`, hingga membuat diriku dan kendaraanku letih, demi Allah, tidak ada satupun gunung melainkan aku melakukan wukuf padanya, apakah hajiku sah? Beliau bersabda: "Barangsiapa melakukan shalat sini bersama kami, dan sebelumnya telah mendatangi Arafah, baik di siang hari ataupun malam hari, maka ia telah menunaikan manasik dan hajinya telah sempurna." Telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Abu As Safar] dari [Asy Sya'bi] dari ['Urwah bin Mudharris bin Haritsah bin Lam], ia berkata; Saya pernah datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, kemudian ia menyebutkan seperti hadits di atas.
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1813
أَخْبَرَنَا أَبُو غَسَّانَ مَالِكُ بْنُ إِسْمَعِيلَ حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ عَمْرِو بْنِ مَيْمُونٍ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ قَالَ كَانَ أَهْلُ الْجَاهِلِيَّةِ يُفِيضُونَ مِنْ جَمْعٍ بَعْدَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَكَانُوا يَقُولُونَ أَشْرِقْ ثَبِيرُ لَعَلَّنَا نُغِيرُ وَإِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَالَفَهُمْ فَدَفَعَ قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ بِقَدْرِ صَلَاةِ الْمُسْفِرِينَ أَوْ قَالَ الْمُشْرِقِينَ بِصَلَاةِ الْغَدَاةِ
Telah mengabarkan kepada kami [Abu Ghassan Malik bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Israil] dari [Abu Ishaq] dari ['Amr bin Maimun] dari [Umar bin Al Khathab], ia berkata; "Dahulu orang-orang jahiliyah berangkat dari Jama' (Muzdalifah) setelah terbit matahari, mereka mengatakan; "Terbitlah (wahai matahari) di atas Tsabir (nama gunung di Makkah), agar kami dapat berjalan dengan cepat." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyelisihi mereka, beliau bertolak sebelum matahari terbit, seukuran para musafir melakukan shalat -atau berkata; ketika orang-orang bangun untuk melaksanakan shalat shubuh."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1814
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا عِيسَى بْنُ يُونُسَ عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّ أَبَا مَعْبَدٍ مَوْلَى ابْنِ عَبَّاسٍ أَخْبَرَهُ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ الْفَضْلِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فِي عَشِيَّةِ عَرَفَةَ وَغَدَاةِ جَمْعٍ حِينَ دَفَعُوا عَلَيْكُمْ السَّكِينَةَ وَهُوَ كَافٌّ نَاقَتَهُ حَتَّى إِذَا دَخَلَ مُحَسِّرًا أَوْضَعَ أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ بِإِسْنَادِهِ نَحْوَهُ قَالَ عَبْد اللَّهِ الْإِيضَاعُ لِلْإِبِلِ وَالْإِيجَافُ لِلْخَيْلِ
Telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Ibrahim] telah mengabarkan kepada kami [Isa bin Yunus] dari [Ibnu Juraij], ia berkata; telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] bahwa [Abu Ma'bad] mantan budak Ibnu Abbas, telah mengabarkan kepadanya dari [Ibnu Abbas] dari [Al Fadhl] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda pada sore hari di Arafah dan pada pagi harinya di Muzdalifah, ketika mereka telah bertolak: " Hendaknya kalian tenang." Beliau menahan laju untanya, hingga ketika beliau memasuki Muhassir, beliau mempercepat lajuu kendaraannya." Telah mengabarkan kepada kami [Ahmad bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Abu Az Zubair] dengan sanad seperti itu. Abdullah berkata; idha' adalah ungkapan untuk unta, sedangkan ijaf adalah ungkapan untuk kuda."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1815
أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ نَافِعٍ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ وَسَالِمًا كَلَّمَا ابْنَ عُمَرَ لَيَالِيَ نَزَلَ الْحَجَّاجُ بِابْنِ الزُّبَيْرِ قَبْلَ أَنْ يُقْتَلَ فَقَالَا لَا يَضُرُّكَ أَنْ لَا تَحُجَّ الْعَامَ نَخَافُ أَنْ يُحَالَ بَيْنَكَ وَبَيْنَ الْبَيْتِ فَقَالَ قَدْ خَرَجْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُعْتَمِرِينَ فَحَالَ كُفَّارُ قُرَيْشٍ دُونَ الْبَيْتِ فَنَحَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَدْيَهُ وَحَلَقَ رَأْسَهُ ثُمَّ رَجَعَ فَأُشْهِدُكُمْ أَنِّي قَدْ أَوْجَبْتُ عُمْرَةً فَإِنْ خُلِّيَ بَيْنِي وَبَيْنَ الْبَيْتِ طُفْتُ وَإِنْ حِيلَ بَيْنِي وَبَيْنَهُ فَعَلْتُ كَمَا كَانَ فَعَلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا مَعَهُ فَأَهَلَّ بِالْعُمْرَةِ مِنْ ذِي الْحُلَيْفَةِ ثُمَّ سَارَ فَقَالَ إِنَّمَا شَأْنُهُمَا وَاحِدٌ أُشْهِدُكُمْ أَنِّي قَدْ أَوْجَبْتُ حَجًّا مَعَ عُمْرَتِي قَالَ نَافِعٌ فَطَافَ لَهُمَا طَوَافًا وَاحِدًا وَسَعَى لَهُمَا سَعْيًا وَاحِدًا ثُمَّ لَمْ يَحِلَّ حَتَّى جَاءَ يَوْمَ النَّحْرِ فَأَهْدَى وَكَانَ يَقُولُ مَنْ جَمَعَ الْعُمْرَةَ وَالْحَجَّ فَأَهَلَّ بِهِمَا جَمِيعًا فَلَا يَحِلَّ حَتَّى يَحِلَّ مِنْهُمَا جَمِيعًا يَوْمَ النَّحْرِ
Telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] dari ['Ubaidullah] dari [Nafi'] bahwa Abdullah bin Abdullah dan Salim berbicara kepada [Ibnu Umar] -pada malam saat jama'ah haji singgah di (tempat) Ibnu Az Zubair sebelum ia terbunuh- keduanya berkata; "Tidak mengapa engkau tidak melakukan haji pada tahun ini, kami khawatir anda akan dihalangi mendatangi Ka'bah." Ibnu Umar berkata; "Kami pernah keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam untuk melakukan umrah, Namun orang-orang Quraisy menghalangi sebelum sampai ke Ka'bah, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyembelih hewan kurbannya, mencukur rambut kepalanya, kemudian kembali (ke Madinah). Maka aku bersaksi kepada kalian bahwa aku akan mewajibkan diriku untuk melakukan umrah, apabila aku tidak dihalangi mendatangi Ka'bah, maka aku akan melakukan thawaf, jika aku dihalangi untuk mendatangi (Ka'bah), maka aku akan melakukan sebagaimana yang dahulu dilakukan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ketika aku bersama beliau. Beliau mengucapkan talbiyah untuk umrah dari Dzul Hulaifah, kemudian berjalan, beliau bersabda: "Sesungguhnya perkara haji adan Umrah adalah satu, " aku bersaksi kepada kalian bahwa aku mewajibkan diriku untuk melakukan haji bersamaan dengan umrahku. Nafi' mengatakan; "Kemudian Ibnu Umar melakukan thawaf untuk (haji dan Umrahnya) dengan satu thawaf dan sa'I satu kali. Dia tidak bertahallul hingga datang hari penyembelihan kurban, setelah itu ia berkurban. Ibnu Umar juga berkata; "Barangsiapa menggabungkan niat umrah dan haji dan bertalbiyah untuk keduanya secara bersamaan, maka janganlah bertahallul hingga bertahallul pada hari penyembelihan hewan kurban."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1816
حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ عَنْ حَجَّاجٍ الصَّوَّافِ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ الْحَجَّاجِ بْنِ عَمْرٍو الْأَنْصَارِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ كُسِرَ أَوْ عُرِجَ فَقَدْ حَلَّ وَعَلَيْهِ حَجَّةٌ أُخْرَى قَالَ أَبُو مُحَمَّد رَوَاهُ مُعَاوِيَةُ بْنُ سَلَّامٍ وَمَعْمَرٌ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَافِعٍ عَنْ الْحَجَّاجِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] dari [Hajjaj Ash Shawwaf] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Ikrimah] dari [Al Hajjaj bin 'Amr Al Anshari] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Barangsiapa tulangnya patah atau kakinya pincang, maka sebenarnya ia telah bertahallul dan ia wajib melakukan haji yang lain." Abu Muhammad berkata; telah diriwayatkan oleh [Mu'awiyah bin Sallam] dan [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Ikrimah] dari [Abdullah bin Rafi'] dari [Al Hajjaj bin 'Amru] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam.
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1817
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُوسَى أَخْبَرَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ رَمَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْجَمْرَةَ يَوْمَ النَّحْرِ الضُّحَى وَبَعْدَ ذَلِكَ عِنْدَ زَوَالِ الشَّمْسِ
Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Musa] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melempar jumrah pada hari penyembelihan hewan kurban ketika matahari naik sepenggalah, setelah itu ketika tergelincirnya matahari."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1818
أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَسْلَمَةَ حَدَّثَنَا مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي بَكْرٍ عَنْ أَبِي الْبَدَّاحِ بْنِ عَاصِمٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرْخَصَ لِرِعَاءِ الْإِبِلِ أَنْ يَرْمُوا يَوْمَ النَّحْرِ ثُمَّ يَرْمُوا الْغَدَ أَوْ مِنْ بَعْدِ الْغَدِ لِيَوْمَيْنِ ثُمَّ يَرْمُوا يَوْمَ النَّفْرِ قَالَ أَبُو مُحَمَّد مِنْهُمْ مَنْ يَقُولُ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أَبِي بَكْرٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي الْبَدَّاحِ
Telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin Maslamah] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abdullah bin Abu Bakr] dari [Abu Al Baddah bin 'Ashim] dari [Ayahnya] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memberikan keringanan bagi penggembala unta untuk melempar jumrah pada hari penyembelihan kurban, kemudian ia melempar keesokan harinya atau lusa untuk dua hari, kemudian melempar pada hari Nafar (sekembalinya dari Mina)." Abu Muhammad berkata; [Diantara perawi] ada yang mengatakan; [Abdullah bin Abu Bakr] dari [Ayahnya] dari [Abu Al Baddah].
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1819
أَخْبَرَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ مُرَّةَ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عُثْمَانَ التَّيْمِيِّ قَالَ أَمَرَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي حَجَّةِ الْوَدَاعِ أَنْ نَرْمِيَ الْجَمْرَةَ بِمِثْلِ حَصَى الْخَذْفِ
Telah mengabarkan kepada kami [Utsman bin Umar] telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Murrah] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abdurrahman bin Utsman At Taimi], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan kami pada saat haji wada' agar melempar jumrah dengan kerikil."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1820
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُوسَى عَنْ سُفْيَانَ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ أَمَرَهُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَمَوْا بِمِثْلِ حَصَى الْخَذْفِ وَأَوْضَعَ فِي وَادِي مُحَسِّرٍ وَقَالَ عَلَيْكُمْ السَّكِينَةَ
Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Musa] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan mereka agar melempar jumrah dengan kerikil, dan mempercepat laju kendaraan di Bukit Muhassir, beliau bersabda: "Hendaknya kalian tenang."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1821
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَوْنٍ أَخْبَرَنَا خَالِدٌ عَنْ حُمَيْدٍ الْأَعْرَجِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ مُعَاذٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَأْمُرُنَا أَنْ نَرْمِيَ الْجِمَارَ بِمِثْلِ حَصَى الْخَذْفِ قِيلَ لِأَبِي مُحَمَّدٍ عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مُعَاذٍ لَهُ صُحْبَةٌ قَالَ نَعَمْ
Telah mengabarkan kepada kami ['Amru bin 'Aun] telah mengabarkan kepada kami [Khalid] dari [Humaid Al A'raj] dari [Muhammad bin Ibrahim] dari [Abdurrahman bin Mu'adz] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan kami agar melempar jumrah dengan kerikil." Abu Muhammad ditanya; "Apakah Abdurrahman bin Mu'adz seorang sahabat?" Dia menjawab; "Ya."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1822
أَخْبَرَنَا أَبُو عَاصِمٍ وَالْمُؤَمَّلُ وَأَبُو نُعَيْمٍ عَنْ أَيْمَنَ بْنِ نَابِلٍ عَنْ قُدَامَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمَّارٍ الْكِلَابِيِّ قَالَ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَرْمِي الْجِمَارَ عَلَى نَاقَةٍ صَهْبَاءَ لَيْسَ ثَمَّ ضَرْبٌ وَلَا طَرْدٌ وَلَا إِلَيْكَ إِلَيْكَ
Telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Ashim] dan [Al Mu`ammal] serta [Abu Nu'aim] dari [Aiman bin Nabil] dari [Qudamah bin Abdullah bin 'Ammar Al Kilabi], ia berkata; Saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melempar jumrah di atas unta shahba`, tanpa ada pukulan, pengusiran dan tanpa ada kata-kata; menyingkirlah-menyingkirlah."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1823
أَخْبَرَنَا زَكَرِيَّا بْنُ عَدِيٍّ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرٍو عَنْ عَبْدِ الْكَرِيمِ هُوَ الْجَزَرِيُّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ الْفَضْلِ قَالَ كُنْتُ رِدْفَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ يَزَلْ يُلَبِّي حَتَّى رَمَى الْجَمْرَةَ
Telah mengabarkan kepada kami [Zakariya bin 'Adi] telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin 'Amru] dari [Abdul Karim yaitu Al Jazari] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] dari [Al Fadhl], ia berkata; "Aku pernah membonceng Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau senantiasa bertalbiyah hingga beliau melontar jumrah."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1824
أَخْبَرَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ أَخْبَرَنَا يُونُسُ عَنْ الزُّهْرِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا رَمَى الْجَمْرَةَ الَّتِي تَلِي الْمَسْجِدَ مَسْجِدَ مِنًى يَرْمِيهَا بِسَبْعِ حَصَيَاتٍ يُكَبِّرُ مَعَ كُلِّ حَصَاةٍ ثُمَّ تَقَدَّمَ أَمَامَهَا فَوَقَفَ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ رَافِعًا يَدَيْهِ وَكَانَ يُطِيلُ الْوُقُوفَ ثُمَّ يَأْتِي الْجَمْرَةَ الثَّانِيَةَ فَيَرْمِيهَا بِسَبْعِ حَصَيَاتٍ يُكَبِّرُ كُلَّمَا رَمَى بِحَصَاةٍ ثُمَّ يَنْحَدِرُ مِنْ ذَاتِ الْيَسَارِ مِمَّا يَلِي الْوَادِي رَافِعًا يَدَيْهِ يَدْعُو ثُمَّ يَأْتِي الْجَمْرَةَ الَّتِي عِنْدَ الْعَقَبَةِ فَيَرْمِيهَا بِسَبْعِ حَصَيَاتٍ يُكَبِّرُ كُلَّمَا رَمَى بِحَصَاةٍ ثُمَّ يَنْصَرِفُ وَلَا يَقِفُ عِنْدَهَا قَالَ الزُّهْرِيُّ سَمِعْتُ سَالِمَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يُحَدِّثُ بِهَذَا الْحَدِيثِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَكَانَ ابْنُ عُمَرَ يَفْعَلُهُ
Telah mengabarkan kepada kami [Utsman bin Umar] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] bahwa apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melempar jumrah yang terletak di sebelah masjid Mina, beliau melemparnya dengan tujuh kerikil sembari bertakbir pada setiap lontaran kerikil, kemudian beliau maju ke depannya dan berdiri menghadap Kiblat dengan mengangkat kedua tangannya (berdoa) dan berdiri lama, kemudian mendatangi jumrah yang kedua lalu melemparnya dengan tujuh kerikil sembari bertakbir pada setiap lemparan, kemudian turun dari sisi kiri jalan yang berada di sisi bukit, beliau mengangkat kedua tangannya sembari berdoa, kemudian mendatangi jumrah yang ada di 'Aqabah, beliau lalu melemparnya dengan tujuh kerikil sambil bertakbir setiap kali melempar, setelah itu beliau beranjak pergi dan tidak berdiri di sana." [Az Zuhri] berkata; Aku mendengar [Salim bin Abdullah] menceritakan hadits ini dari [Ayahnya] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Perawi berkata; "Dan Ibnu Umar juga melakukan hal itu."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1825
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ هُوَ الْمَاجِشُونُ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ هُوَ ابْنُ الْقَاسِمِ عَنْ الْقَاسِمِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ خَرَجْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا نَذْكُرُ إِلَّا الْحَجَّ فَلَمَّا جِئْنَا سَرِفَ طَمِثْتُ فَلَمَّا كَانَ يَوْمُ النَّحْرِ طَهُرْتُ فَأَرْسَلَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَفَضْتُ فَأُتِيَ بِلَحْمِ بَقَرٍ فَقُلْتُ مَا هَذَا قَالُوا أَهْدَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ نِسَائِهِ الْبَقَرَ
Telah mengabarkan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz yaitu Al Majisyun] dari [Abdurrahman yaitu Ibnu Al Qasim] dari [Al Qasim] dari ['Aisyah], ia berkata; "Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan tidak menyebutkan sesuatupun kecuali (masalah) haji. Setelah kami sampai di Sarif, aku mengalami haid. Ketika hari penyembelihan kurban (awal hari Adha) aku telah suci. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengirim utusan kepadaku (agar aku segera dating), aku pun segera bertolak untuk berangkat, beliau lalu diberi daging sapi, aku bertanya; "Apa ini?" Para sahabat menjawab; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah berkurban sapi untuk para isterinya."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1826
أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الْمَدِينِيُّ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ يُوسُفَ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي عَبْدُ الْحَمِيدِ بْنُ جُبَيْرٍ عَنْ صَفِيَّةَ بِنْتِ شَيْبَةَ قَالَتْ أَخْبَرَتْنِي أُمُّ عُثْمَانَ بِنْتُ أَبِي سُفْيَانَ أَنَّ ابْنَ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْسَ عَلَى النِّسَاءِ حَلْقٌ إِنَّمَا عَلَى النِّسَاءِ التَّقْصِيرُ
Telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Abdullah Al Madini] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Yusuf] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abdul Hamid bin Jubair] dari [Shafiyah binti Syaibah] ia berkata; telah mengabarkan kepadaku [Ummu Utsman binti Abu Sufyan] bahwa [Ibnu Abbas] berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Wanita tidak diwajibkan untuk mencukur rambut, (akan tetapi) ia hanya dianjurkan untuk memendekkan."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1827
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يُوسُفَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ رَحِمَ اللَّهُ الْمُحَلِّقِينَ قِيلَ وَالْمُقَصِّرِينَ قَالَ رَحِمَ اللَّهُ الْمُحَلِّقِينَ قَالَ فِي الرَّابِعَةِ وَالْمُقَصِّرِينَ
Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Yusuf] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Ubaidullah] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bahwa beliau bersabda: "Semoga Allah merahmati orang-orang yang mencukur rambutnya." Dikatakan kepada beliau; "Dan orang-orang yang memendekkan rambutnya." Beliau bersabda: "Semoga Allah merahmati orang-orang yang mencukur rambutnya." Pada kali yang keempat, beliau bersabda: "Dan orang-orang yang memendekkan rambutnya."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1828
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ هُوَ ابْنُ أَبِي سَلَمَةَ الْمَاجِشُونُ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ عِيسَى بْنِ طَلْحَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عِنْدَ الْجَمْرَةِ وَهُوَ يُسْأَلُ فَقَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ نَحَرْتُ قَبْلَ أَنْ أَرْمِيَ قَالَ ارْمِ وَلَا حَرَجَ قَالَ آخَرُ يَا رَسُولَ اللَّهِ حَلَقْتُ قَبْلَ أَنْ أَنْحَرَ قَالَ انْحَرْ وَلَا حَرَجَ قَالَ فَمَا سُئِلَ عَنْ شَيْءٍ قُدِّمَ وَلَا أُخِّرَ إِلَّا قَالَ افْعَلْ وَلَا حَرَجَ
Telah mengabarkan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz yaitu Ibnu Abu Salamah Al Majisyun] dari [Az Zuhri] dari [Isa bin Thalhah] dari [Abdullah bin 'Amru], ia berkata; Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berada di jumrah ketika ditanya, seseorang berkata; "Wahai Rasulullah, saya menyembelih sebelum melempar jumrah." Beliau bersabda: "Tidak mengapa, lemparlah." Orang yang lainnya bertanya; "Wahai Rasulullah, saya mencukur rambut sebelum menyembelih." Beliau menjawab: "Tidak mengapa, sembelihlah." Dan tidaklah beliau ditanya mengenai sesuatu yang didahulukan dan diakhirkan, melainkan beliau menjawab: "Tidak mengapa, lakukanlah."