-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1379
أَخْبَرَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ جِئْتُ أَنَا وَالْفَضْلُ يَعْنِي عَلَى أَتَانٍ وَالنَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي بِمِنًى أَوْ بِعَرَفَةَ فَمَرَرْتُ عَلَى بَعْضِ الصَّفِّ فَنَزَلْتُ عَنْهَا وَتَرَكْتُهَا تَرْعَى وَدَخَلْتُ فِي الصَّفِّ
Telah mengabarkan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Uyainah] dari [Az Zuhri] dari ['Ubaidullah bin Abdullah] dari [Ibnu Abbas] ia berkata, "Aku dan Al Fadll datang dengan mengendarai keledai, sementara Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sedang melaksanakan shalat di Mina, atau Arafah. Aku lalu melintasi sebagian shaf, aku lalu turun dan membiarkan keledai itu merumput. Setelah itu aku masuk ke dalam shaf."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1380
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَسَّانَ أَخْبَرَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ سَالِمٍ أَبِي النَّضْرِ عَنْ بُسْرِ بْنِ سَعِيدٍ قَالَ أَرْسَلَنِي أَبُو جُهَيْمٍ الْأَنْصَارِيُّ إِلَى زَيْدِ بْنِ خَالِدٍ الْجُهَنِيِّ أَسْأَلُهُ مَا سَمِعَ مِنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الَّذِي يَمُرُّ بَيْنَ يَدَيْ الْمُصَلِّي فَقَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَأَنْ يَقُومَ أَحَدُكُمْ أَرْبَعِينَ خَيْرٌ لَهُ مِنْ أَنْ يَمُرَّ بَيْنَ يَدَيْ الْمُصَلِّي قَالَ فَلَا أَدْرِي سَنَةً أَوْ شَهْرًا أَوْ يَوْمًا
Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Hassan] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Uyainah] dari [Salim Abu An Nadlr] dari [Busr bin Sa'id] ia berkata; Abu Juhaim Al Anshari mengutusku datang kepada [Zaid bin Khalid Al Juhani] untuk bertanya kepadanya apa yang pernah ia dengar dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, tentang setatus orang yang lewat di hadapan orang yang melakukan shalat. Kemudian ia menjawab, "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh, salah seorang di antara kalian berdiri selama empat puluh, adalah lebih baik baginya daripada lewat di hadapan orang yang sedang melakukan shalat." Zaid bin Khalid Al Juhani berkata, "Aku tidak tahu apakah tahun, atau bulan, atau hari."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1381
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الْمَجِيدِ حَدَّثَنَا مَالِكٌ عَنْ أَبِي النَّضْرِ مَوْلَى عُمَرَ بْنِ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ مَعْمَرٍ أَنَّ بُسْرَ بْنَ سَعِيدٍ أَخْبَرَهُ أَنَّ زَيْدَ بْنَ خَالِدٍ الْجُهَنِيَّ أَرْسَلَهُ إِلَى أَبِي جُهَيْمٍ يَسْأَلُهُ مَاذَا سَمِعَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ فِي الْمَارِّ بَيْنَ يَدَيْ الْمُصَلِّي فَقَالَ أَبُو جُهَيْمٍ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْ يَعْلَمُ الْمَارُّ بَيْنَ يَدَيْ الْمُصَلِّي مَاذَا عَلَيْهِ فِي ذَلِكَ لَكَانَ أَنْ يَقِفَ أَرْبَعِينَ خَيْرًا لَهُ مِنْ أَنْ يَمُرَّ بَيْنَ يَدَيْهِ قَالَ أَبُو النَّضْرِ لَا أَدْرِي أَرْبَعِينَ يَوْمًا أَوْ شَهْرًا أَوْ سَنَةً
Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Abdul Majid] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abu An Nadlr] mantan budak Umar bin 'Ubaidullah bin Ma'mar, bahwa [Busr bin Sa'id] mengabarkan kepadanya, bahwa Zaid bin Khalid Al Juhani telah mengutusnya menemui Abu Juhaim untuk bertanya kepadanya apa yang ia dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengenai orang yang lewat di hadapan orang yang sedang shalat? Kemudian [Abu Juhaim] menjawab, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Apabila orang yang lewat (di hadapan orang yang sedang shalat) mengetahui dosa apa yang akan ditimpakan kepadanya karenanya, niscaya ia berdiri selama empat puluh adalah lebih baik baginya daripada lewat di hadapannya." Abu An Nadlr berkata, "Aku tidak tahu apakah itu empat puluh hari, atau bulan, atau tahun."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1382
أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الْمَجِيدِ حَدَّثَنَا أَفْلَحُ هُوَ ابْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرِ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنِي سَلْمَانُ الْأَغَرُّ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاةٌ فِي مَسْجِدِي هَذَا كَأَلْفِ صَلَاةٍ فِيمَا سِوَاهُ مِنْ الْمَسَاجِدِ إِلَّا الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ
Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Abdul Majid] telah menceritakan kepada kami [Aflah] -yaitu Ibnu Humaid- telah menceritakan kepadaku [Abu Bakr bin Muhammad] telah menceritakan kepadaku [Salman Al Aghar] ia berkata, saya mendengar [Abu Hurairah] berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Shalat di masjidku ini seperti seribu shalat di masjid-masjid yang lain, kecuali Masjid Al Haram."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1383
أَخْبَرَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ الْمُفَضَّلِ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاةٌ فِي مَسْجِدِي هَذَا أَفْضَلُ مِنْ أَلْفِ صَلَاةٍ فِيمَا سِوَاهُ إِلَّا الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ
Telah mengabarkan kepada kami [Musaddad] telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Al Mufadldlal] telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Shalat di masjidku ini lebih baik dari shalat seribu kali di tempat yang lain, kecuali Masjid Al Haram."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1384
حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ صَلَاةٌ فِي مَسْجِدِي هَذَا أَفْضَلُ مِنْ أَلْفِ صَلَاةٍ فِيمَا سِوَاهُ إِلَّا الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ
Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj bin Minhal] Telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Uyainah] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id? bin Al Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Shalat di masjidku ini lebih baik dari shalat seribu kali di tempat yang lain, kecuali Masjid Al Haram."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1385
أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرٍو عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تُشَدُّ الرِّحَالُ إِلَّا إِلَى ثَلَاثَةِ مَسَاجِدَ الْكَعْبَةِ وَمَسْجِدِي هَذَا وَمَسْجِدِ الْأَقْصَى
Telah mengabarkan kepada kami [Yazid bin Harun] Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak boleh diniatkan bepergian untuk beribadah kecuali ke tiga masjid; Ka'bah, masjidku ini, dan Masjid Al Aqsha."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1386
حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا بْنُ عَدِيٍّ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ زَيْدِ بْنِ أَبِي أُنَيْسَةَ عَنْ جُنَادَةَ عَنْ مَكْحُولٍ عَنْ أَبِي إِدْرِيسَ عَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ مَشَى فِي ظُلْمَةِ لَيْلٍ إِلَى صَلَاةٍ آتَاهُ اللَّهُ نُورًا يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin Adi] dari ['Ubaidullah bin 'Amru] dari [Zaid bin Abu Unaisah] dari [Junadah] dari [Makhul] dari [Abu Idris] dari [Abu Ad Darda`] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berjalan dalam kegelapan malam untuk melaksanakan shalat, maka Allah akan memberikan kepadanya cahaya pada Hari Kiamat."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1387
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ صَالِحٍ حَدَّثَنِي اللَّيْثُ حَدَّثَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا الْأَحْوَصِ يُحَدِّثُ عَنْ ابْنِ الْمُسَيَّبِ أَنَّ أَبَا ذَرٍّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَزَالُ اللَّهُ مُقْبِلًا عَلَى الْعَبْدِ مَا لَمْ يَلْتَفِتْ فَإِذَا صَرَفَ وَجْهَهُ انْصَرَفَ عَنْهُ
Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Shalih] telah menceritakan kepadaku [Al Laits] telah menceritakan kepadaku [Yunus] dari [Ibnu Syihab] ia berkata, saya mendengar [Abu Al Ahwash] menceritakan dari [Ibnu Al Musayyab] bahwa [Abu Dzar] berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Allah senantiasa menghadap ke arah seorang hamba selama ia tidak menoleh, apabila ia memalingkan wajahnya maka Allah berpaling darinya."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1388
أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ قَالَ ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي عُثْمَانُ بْنُ أَبِي سُلَيْمَانَ عَنْ عَلِيٍّ الْأَزْدِيِّ عَنْ عُبَيْدِ بْنِ عُمَيْرٍ اللَّيْثِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ حُبْشِيٍّ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ أَيُّ الْأَعْمَالِ أَفْضَلُ قَالَ إِيمَانٌ لَا شَكَّ فِيهِ وَجِهَادٌ لَا غُلُولَ فِيهِ وَحَجَّةٌ مَبْرُورَةٌ قِيلَ فَأَيُّ الصَّلَاةِ أَفْضَلُ قَالَ طُولُ الْقِيَامِ قِيلَ فَأَيُّ الصَّدَقَةِ أَفْضَلُ قَالَ جُهْدُ مُقِلٍّ قِيلَ فَأَيُّ الْهِجْرَةِ أَفْضَلُ قَالَ أَنْ تَهْجُرَ مَا حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْكَ قِيلَ فَأَيُّ الْجِهَادِ أَفْضَلُ قَالَ مَنْ جَاهَدَ الْمُشْرِكِينَ بِمَالِهِ وَنَفْسِهِ قِيلَ فَأَيُّ الْقَتْلِ أَشْرَفُ قَالَ مَنْ عُقِرَ جَوَادُهُ وَأُهْرِيقَ دَمُهُ
Telah mengabarkan kepada kami [Ahmad bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Hajjaj bin Muhammad] ia berkata, [Ibnu Juraij] berkata, telah mengabarkan kepadaku [Utsman bin Abu Sulaiman] dari [Ali Al Azdi] dari ['Ubaid bin 'Umair Al Laitsi] dari [Abdullah bin Hubsyi], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam ditanya, "Amalan apakah yang paling utama?" Beliau menjawab: "Keimanan yang tidak ada keraguan padanya, jihad yang tidak ada kecurangan padanya, dan haji yang mabrur." Beliau ditanya lagi, "Shalat apakah yang paling utama?" Beliau menjawab: "Shalat yang lama." Beliau ditanya lagi, "Sedekah apakah yang paling utama?" Beliau menjawab: "Membantu orang miskin." Beliau ditanya lagi, "Hijrah apakah yang paling utama?" Beliau menjawab: "Engkau meninggalkan apa yang Allah haramkan kepadamu." Beliau ditanya lagi, "Jihad apakah yang paling utama?" Beliau menjawab: "Orang yang memerangi orang-orang musyrik dengan harta dan jiwanya." Beliau ditanya lagi, "Kematian apakah yang paling mulia?" Beliau menjawab: "Orang yang kudanya disembelih dan darahnya ditumpahkan (mati syahiud)."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1389
حَدَّثَنَا عَفَّانُ أَخْبَرَنَا هَمَّامٌ عَنْ أَبِي جَمْرَةَ عَنْ أَبِي بَكْرِ بْنِ أَبِي مُوسَى عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ صَلَّى الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ الْجَنَّةَ قِيلَ لِأَبِي مُحَمَّدٍ مَا الْبَرْدَيْنِ قَالَ الْغَدَاةُ وَالْعَصْرُ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan kepada kami [Hammam] dari [Abu Jamrah] dari [Abu Bakr bin Abu Musa] dari [Ayahnya] ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa melakukan shalat bardain maka ia masuk Surga." Abu Muhammad ditanya, "Apakah shalat bardain itu? Ia menjawab, "Subuh dan asar."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1390
أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ حَسَّانَ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ بِلَالٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ أَبِي أُسَيْدٍ عَنْ جَدِّهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ صَلَّى الصُّبْحَ فَهُوَ فِي جِوَارِ اللَّهِ فَلَا تُخْفِرُوا اللَّهَ فِي جَارِهِ وَمَنْ صَلَّى الْعَصْرَ فَهُوَ فِي جِوَارِ اللَّهِ فَلَا تُخْفِرُوا اللَّهَ فِي جَارِهِ قَالَ أَبُو مُحَمَّد إِذَا أُمِّنَ وَلَمْ يَفِ فَقَدْ غَدَرَ وَأَخْفَرَ
Telah mengabarkan kepada kami [Yahya bin Hassan] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari [Ibrahim bin Abu Usaid] dari [Kakeknya] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata: "Barangsiapa melakukan shalat subuh maka ia berada di samping Allah, maka janganlah kalian mencabut janji Allah pada orang yang ada di samping-Nya. Dan barangsiapa melakukan shalat asar maka ia berada di samping Allah, maka janganlah kalian mencabut janji Allah pada orang yang ada di samping-Nya." Abu Muhammad berkata, "Apabila diberi keamanan kemudian tidak menepati janji maka sungguh ia telah mengingkari dan menjabut janji."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1391
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ كُنَاسَةَ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْأَرْقَمِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا حَضَرَتْ الصَّلَاةُ وَأَرَادَ الرَّجُلُ الْخَلَاءَ فَابْدَأْ بِالْخَلَاءِ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Kunasah] dari [Hisyam bin 'Urwah] dari [Bapaknya] dari [Abdullah bin Al Arqam] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Jika waktu shalat telah tiba lalu ada yang ingin membuang hajat, maka hendaklah ia dahulukan untuk buang hajat."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1392
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا أَبُو خَالِدٍ عَنْ هِشَامٍ عَنْ ابْنِ سِيرِينَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يُصَلِّيَ الرَّجُلُ مُخْتَصِرًا
Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Abu Khalid] dari [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dan [Abu Hurairah] Ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang seorang laki-laki shalat sambil menahan keinginan untuk buang hajat."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1393
أَخْبَرَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ الْحَوْضِيُّ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سَيَّارٍ أَبِي الْمِنْهَالِ الرِّيَاحِيِّ عَنْ أَبِي بَرْزَةَ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَكْرَهُ النَّوْمَ قَبْلَ الْعِشَاءِ وَالْحَدِيثَ بَعْدَهَا
Telah mengabarkan kepada kami [Hafsh bin Umar Al Haudli] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sayyar Abu Al Minhal Ar Riyahi] dari [Abu Barzah] ia berkata, "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam membenci tidur sebelum shalat isya dan berbicara setelahnya."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1394
أَخْبَرَنَا بِشْرُ بْنُ ثَابِتٍ الْبَزَّارُ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ الْمُغِيرَةِ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ الْمُحَرَّرِ بْنِ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كُنْتُ مَعَ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ لَمَّا بَعَثَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَنَادَى بِأَرْبَعٍ حَتَّى صَهَلَ صَوْتُهُ أَلَا إِنَّهُ لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ إِلَّا نَفْسٌ مُؤْمِنَةٌ وَلَا يَحُجَّنَّ بَعْدَ الْعَامِ مُشْرِكٌ وَلَا يَطُوفُ بِالْبَيْتِ عُرْيَانٌ وَمَنْ كَانَ بَيْنَهُ وَبَيْنَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَهْدٌ فَإِنَّ أَجَلَهُ إِلَى أَرْبَعَةِ أَشْهُرٍ فَإِذَا مَضَتْ الْأَرْبَعَةُ فَإِنَّ اللَّهَ بَرِيءٌ مِنْ الْمُشْرِكِينَ وَرَسُولُهُ
Telah mengabarkan kepada kami [Bisyr bin Tsabit Al Bazzar] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Mughirah] dari [Asy Sya'bi] dari [Al Muharrir bin Abu Hurairah] dari [Ayahnya] ia berkata, "Aku bersama [Ali bin Abu Thalib] saat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengutusnya untuk menyerukan empat hal sehingga suaranya serak, yaitu, "Ketahuilah, tidak akan masuk surga kecuali jiwa mukmin, setelah tahun ini orang musyrik tidak boleh menunaikan ibadah haji, orang yang telanjang tidak boleh melakukan tawaf di Ka'bah, dan barangsiapa memiliki perjanjian antara dirinya dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, maka temponya adalah empat bulan. Jika telah berlalu empat bulan, maka sesungguhnya Allah dan rasulNya berlepas diri dari orang-orang musyrik."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1395
أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الزُّبَيْرِ الْحُمَيْدِيُّ حَدَّثَنَا حَرْمَلَةُ بْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ بْنِ الرَّبِيعِ بْنِ سَبْرَةَ بْنِ مَعْبَدٍ الْجُهَنِيُّ حَدَّثَنِي عَمِّي عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ الرَّبِيعِ بْنِ سَبْرَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَدِّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلِّمُوا الصَّبِيَّ الصَّلَاةَ ابْنَ سَبْعِ سِنِينَ وَاضْرِبُوهُ عَلَيْهَا ابْنَ عَشْرٍ
Telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin Az Zubair Al Humaidi] telah menceritakan kepada kami [Harmalah bin Abdul Aziz bin Ar Rabi' bin Sabrah bin Ma'bad Al Juhani] telah menceritakan kepadaku pamanku [Abdul Malik bin Ar Rabi' bin Sabrah] dari [Ayahnya] dari [Kakeknya] ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Ajarkan anak kecil shalat saat berumur tujuh tahun, dan pukullah karena meninggalkannya saat berumur sepuluh tahun"
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1396
أَخْبَرَنَا وَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ عَلِيٍّ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي قَالَ سَمِعْتُ عُقْبَةَ بْنَ عَامِرٍ قَالَ ثَلَاثُ سَاعَاتٍ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْهَانَا أَنْ نُصَلِّيَ فِيهِنَّ أَوْ أَنْ نَقْبُرَ فِيهِنَّ مَوْتَانَا حِينَ تَطْلُعُ الشَّمْسُ بَازِغَةً حَتَّى تَرْتَفِعَ وَحِينَ يَقُومُ قَائِمُ الظَّهِيرَةِ حَتَّى تَمِيلَ الشَّمْسُ وَحِينَ تَضَيَّفُ الشَّمْسُ لِلْغُرُوبِ حَتَّى تَغْرُبَ
Telah mengabarkan kepada kami [Wahb bin Jarir] telah menceritakan kepada kami [Musa bin Ali] ia berkata, saya mendengar [Ayahku] berkata, aku mendengar ['Uqbah bin 'Amir] berkata, "Ada tiga waktu yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang kami mengerjakan shalat, atau menguburkan jenazah di dalamnya; ketika matahari terbit hingga meninggi, saat seseorang berdiri dan matahari tepat di atas kepala hingga condong ke arah barat, dan ketika matahari cenderung untuk tenggelam hingga matahari tersebut tenggelam."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1397
أَخْبَرَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي الْعَالِيَةِ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ حَدَّثَنِي رِجَالٌ مَرْضِيُّونَ فِيهِمْ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ وَأَرْضَاهُمْ عِنْدِي عُمَرُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا صَلَاةَ بَعْدَ صَلَاةِ الصُّبْحِ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ وَلَا صَلَاةَ بَعْدَ صَلَاةِ الْعَصْرِ حَتَّى تَغْرُبَ الشَّمْسُ
Telah mengabarkan kepada kami [Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Abu Al 'Aliyah] dari [Ibnu Abbas] berkata, telah menceritakan kepadaku orang-orang yang diridlai, yang di antarannya adalah [Umar bin Al Khathab] -dan di antara mereka yang paling diridlai menurutku adalah Umar-, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada shalat setelah shalat subuh hingga matahari terbit, dan tidak ada shalat setelah shalat asar hingga Telah memberitakan kepada kami Matahari tenggelam.".
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1398
أَخْبَرَنَا سَعِيدُ بْنُ الرَّبِيعِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ قَالَ سَمِعْتُ الْأَسْوَدَ بْنَ يَزِيدَ وَمَسْرُوقًا يَشْهَدَانِ عَلَى عَائِشَةَ أَنَّهَا شَهِدَتْ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ لَمْ يَكُنْ عِنْدَهَا يَوْمًا إِلَّا صَلَّى هَاتَيْنِ الرَّكْعَتَيْنِ قَالَ أَبُو مُحَمَّد تَعْنِي بَعْدَ الْعَصْرِ
Telah mengabarkan kepada kami [Sa'id? bin Ar Rabi'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Ishaq] ia berkata, saya mendengar [Al Aswad bin Yazid] dan [Masruq] bersaksi atas [Aisyah], bahwa ia berkata; ersaksi atas Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa tidak sehari pun Rasulullah berada di sisinya kecuali beliau selalu mengerjakan shalat dua rakaat ini." Abu Muhammad berkata, "(Yaitu) dua rakaat setelah asar."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1399
أَخْبَرَنَا فَرْوَةُ بْنُ أَبِي الْمَغْرَاءِ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُسْهِرٍ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ مَا تَرَكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْعَصْرِ قَطُّ
Telah mengabarkan kepada kami [Farwah bin Abu Al Maghra`] telah menceritakan kepada kami [Ali bin Mushir] dari [Hisyam bin 'Urwah] dari [Ayahnya] dari [Aisyah] ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak pernah meninggalkan dua rakaat setelah asar."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1400
أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عِيسَى حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ عَنْ بُكَيْرِ بْنِ الْأَشَجِّ عَنْ كُرَيْبٍ مَوْلَى ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَبَّاسٍ وَعَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ أَزْهَرَ وَالْمِسْوَرَ بْنَ مَخْرَمَةَ أَرْسَلُوهُ إِلَى عَائِشَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالُوا اقْرَأْ عَلَيْهَا السَّلَامَ مِنَّا جَمِيعًا وَسَلْهَا عَنْ الرَّكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْعَصْرِ وَقُلْ إِنَّا أُخْبِرْنَا أَنَّكِ تُصَلِّينَهُمَا وَقَدْ بَلَغَنَا أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْهُمَا قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ وَكُنْتُ أَضْرِبُ مَعَ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ النَّاسَ عَلَيْهِمَا قَالَ كُرَيْبٌ فَدَخَلْتُ عَلَيْهَا وَبَلَّغْتُهَا مَا أَرْسَلُونِي بِهِ فَقَالَتْ سَلْ أُمَّ سَلَمَةَ فَخَرَجْتُ إِلَيْهِمْ فَأَخْبَرْتُهُمْ بِقَوْلِهَا فَرَدُّونِي إِلَى أُمِّ سَلَمَةَ بِمِثْلِ مَا أَرْسَلُونِي إِلَى عَائِشَةَ فَقَالَتْ أُمُّ سَلَمَةَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْهَى عَنْهُمَا ثُمَّ رَأَيْتُهُ يُصَلِّيهِمَا أَمَّا حِينَ صَلَّاهُمَا فَإِنَّهُ صَلَّى الْعَصْرَ ثُمَّ دَخَلَ وَعِنْدِي نِسْوَةٌ مِنْ بَنِي حَرَامٍ مِنْ الْأَنْصَارِ فَصَلَّاهُمَا فَأَرْسَلْتُ إِلَيْهِ الْجَارِيَةَ فَقُلْتُ قُومِي بِجَنْبِهِ فَقُولِي أُمُّ سَلَمَةَ تَقُولُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَلَمْ أَسْمَعْكَ تَنْهَى عَنْ هَاتَيْنِ الرَّكْعَتَيْنِ وَأَرَاكَ تُصَلِّيهِمَا فَإِنْ أَشَارَ بِيَدِهِ فَاسْتَأْخِرِي عَنْهُ قَالَتْ فَفَعَلَتْ الْجَارِيَةُ فَأَشَارَ بِيَدِهِ فَاسْتَأْخَرَتْ عَنْهُ فَلَمَّا انْصَرَفَ قَالَ يَا ابْنَةَ أَبِي أُمَيَّةَ سَأَلْتِ عَنْ الرَّكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْعَصْرِ إِنَّهُ أَتَانِي نَاسٌ مِنْ عَبْدِ الْقَيْسِ بِالْإِسْلَامِ مِنْ قَوْمِهِمْ فَشَغَلُونِي عَنْ الرَّكْعَتَيْنِ اللَّتَيْنِ بَعْدَ الظُّهْرِ فَهُمَا هَاتَانِ سُئِلَ أَبُو مُحَمَّد عَنْ هَذَا الْحَدِيثِ فَقَالَ أَنَا أَقُولُ بِحَدِيثِ عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا صَلَاةَ بَعْدَ الْعَصْرِ حَتَّى تَغْرُبَ الشَّمْسُ وَلَا بَعْدَ الْفَجْرِ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ
Telah mengabarkan kepada kami [Ahmad bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] telah mengabarkan kepadaku ['Amru bin Al Harits] dari [Bukair bin Al Asyajj] dari [Kuraib] mantan budak Ibnu Abbas, bahwa Abdullah bin Abbas dan Abdurrahman bin Azhar dan Al Miswar bin Makhramah mengirimnya menemui Aisyah, isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Mereka berkata, "Sampaikan salam kami kepadanya dan tanyakan kepadanya mengenai dua rakaat setelah shalat asar, dan katakanlah, 'Sesungguhnya kami telah mendapatkan berita bahwa engkau melakukan kedua rakaat tersebut, sementara telah sampai kepada kami bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melarang dari keduanya.' Ibnu Abbas berkata, "Aku dan Umar bin Al Khathab pernah memukul orang-orang karena mengerjakan hal tersebut (shalat setelah asar)." Kuraib berkata, "Kemudian aku menemui Aisyah dan menyampaikan kepadanya apa yang dipesankan kepadaku. Kemudian Aisyah berkata, "Tanyakanlah kepada Ummu Salamah! " Kemudian aku keluar menemui orang-orang dan mengabarkan kepada mereka tentang jawaban Aisyah. Dan mereka pun menyuruhku untuk menemui Ummu Salamah sebagaimana mereka mengutusku menemui Aisyah. Kemudian [Ummu Salamah] berkata, "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang dari keduanya, kemudian aku melihat beliau melakukan keduanya. Adapun ketika beliau melakukan keduanya, maka sesungguhnya beliau telah melakukan shalat asar, kemudian beliau masuk menemuiku sementara di sisiku ada beberapa orang wanita dari Bani Haram dari kaum Anshar, kemudian beliau melakukan shalat dua rakaat tersebut. Maka aku pun mengutus seorang budak wanita kepada beliau, dan aku katakan, "Berdirilah di samping beliau dan katakan, 'Ummu Salamah bertanya, 'Wahai Rasulullah, bukankah saya telah mendengar anda melarang dari melakukan dua rakaat ini? Tetapi kenapa saya melihat melakukan keduanya? Kemudian apabila beliau memberikan isyarat dengan tangannya maka mundurlah darinya." Ummu Salamah berkata, "Kemudian budak wanita itu pun melakukannya, beliau lalu berisyarat dengan tangannya, sehingga budak wanita itu pun mundur dari beliau. Ketika beliau selesai, beliau mengatakan: "Wahai anak Abu Umayyah, engkau bertanya mengenai dua rakaat setelah asar, sesungguhnya beberapa orang dari Bani Abdul Qais datang kepadaku bersama kaumnya yang telah masuk Islam, sehingga mereka membuatku sibuk dari mengerjakan dua rakaat setelah zhuhur. Maka dua rakaat itu adalah apa yang aku kerjakan sekarang ini." Abu Muhammad ditanya mengenai hadits ini, kemudian ia menjawab, "Aku berpendapat dengan hadits Umar, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam: "Tidak ada shalat setelah shalat asar hingga matahari tenggelam, dan tidak ada shalat setelah shalat subuh hingga matahari terbit."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1401
أَخْبَرَنَا أَبُو عَاصِمٍ عَنْ مَالِكٍ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُصَلِّي قَبْلَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ وَبَعْدَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ وَبَعْدَ الْمَغْرِبِ رَكْعَتَيْنِ فِي بَيْتِهِ وَبَعْدَ الْعِشَاءِ رَكْعَتَيْنِ وَبَعْدَ الْجُمُعَةِ رَكْعَتَيْنِ فِي بَيْتِهِ
Telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Ashim] dari [Malik] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melakukan shalat dua rakaat sebelum dan sesudah shalat zhuhur, setelah maghrib dua rakaat di rumahnya, setelah isya` dua rakaat dan setelah Jum'at dua rakaat di rumahnya."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1402
حَدَّثَنَا هَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ سَالِمٍ قَالَ سَمِعْتُ عَمْرَو بْنَ أَوْسٍ الثَّقَفِيَّ يُحَدِّثُ عَنْ عَنْبَسَةَ بْنِ أَبِي سُفْيَانَ عَنْ أُمِّ حَبِيبَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهَا سَمِعَتْ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَا مِنْ عَبْدٍ مُسْلِمٍ يُصَلِّي كُلَّ يَوْمٍ ثِنْتَيْ عَشْرَةَ رَكْعَةً تَطَوُّعًا غَيْرَ الْفَرِيضَةِ إِلَّا لَهُ بَيْتٌ فِي الْجَنَّةِ أَوْ بُنِيَ لَهُ بَيْتٌ فِي الْجَنَّةِ قَالَتْ أُمُّ حَبِيبَةَ مَا بَرِحْتُ أُصَلِّيهِنَّ بَعْدُ وَقَالَ عَمْرٌو مِثْلَهُ وَقَالَ النُّعْمَانُ مِثْلَهُ
Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Al Qasim] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [An Nu'man bin Salim] ia berkata, saya mendengar ['Amru bin Aus Ats Tsaqafi] menceritakan dari ['Anbasah bin Abu Sufyan] dari [Ummu Habibah] isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa ia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang Muslim melakukan shalat setiap hari dua belas rakaat sunnah bukan wajib, kecuali baginya rumah di surga, atau dibangunkan baginya sebuah rumah di surga." Ummu Habibah berkata, "Setelah itu aku tidak pernah meninggalkannya." 'Amru menyebutkan seperti itu, dan An Nu'man juga menyebutkan yang seperti itu."
-
Hadis Riwayat Imam Darimi no: 1403
أَخْبَرَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْتَشِرِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَدَعُ أَرْبَعًا قَبْلَ الظُّهْرِ وَرَكْعَتَيْنِ قَبْلَ الْفَجْرِ
Telah mengabarkan kepada kami [Utsman bin Umar] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ibrahim bin Muhammad bin Al Muntasyir] dari [Ayahnya] dari [Aisyah radliallahu 'anha] ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak meninggalkan shalat empat rakaat sebelum zhuhur dan dua rakaat sebelum Subuh."