كِلْتَا الْجَنَّتَيْنِ اٰتَتْ اُكُلَهَا وَلَمْ تَظْلِمْ مِّنْهُ شَيْـًٔاۙ وَّفَجَّرْنَا خِلٰلَهُمَا نَهَرًاۙ ﴿٣٣﴾
ID Translation Kedua buah kebun itu menghasilkan buahnya, dan kebun itu tiada kurang buahnya sedikitpun, dan Kami alirkan sungai di celah-celah kedua kebun itu,
EN Translation Each of the two gardens yielded its produce and never failed therein in any way, for We had caused a stream to gush forth in the midst of each of them.
Tafsir Dalam ayat ini, Allah swt menerangkan tentang keadaan kedua kebun yang penuh dengan buah-buahan sepanjang tahun itu. Pohon-pohonnya selalu rindang dan lebat. Sedikit pun kedua kebun itu tidak pernah mengalami kemunduran dan kekurangan sepanjang musim. Keduanya selalu memberikan hasil yang membawa kemakmuran kepada pemiliknya. Di tengah-tengah kebun itu mengalir sebuah sungai yang setiap waktu dapat mengairi tanah dan ladang-ladang di sekitarnya. Pengairan yang teratur menyebabkan tanaman selalu subur, dan sungai yang mengalir itu benar-benar menambah keindahannya. Itulah kenikmatan besar yang telah dilimpahkan Allah kepada pemiliknya.
